William Sangster menjadi tentara dalam Perang Dunia sebelum terpanggil menjadi seorang pendeta. Ia sempat menguatkan orang-orang yang hidup dalam tekanan Nazi. Ia juga seorang penulis dan pembicara di televisi. Sampai suatu hari ia didiagnosa dengan “progressive muscular atrophy” yang menyebabkan ia meninggal perlahan karena kelumpuhan. Ketika William diberitahu tentang penyakit mematikan itu, ia membuat keputusan :
- Aku tidak akan mengeluh
- Aku akan membuat rumah tetap ceria
- Aku akan menghitung berkat yang kuterima
- Aku akan membuat hal ini menjadi sebuah keuntungan.
Integritas berarti memegang kebenaran dan tidak menghalalkan segala cara untuk memperoleh kembali apa yang hilang. Seseorang yang kehilangan integritasnya, telah kehilangan dirinya.
Damai karena tidak ada sakit hati, kekecewaan mendalam atau kemarahan pada orang lain maupun Tuhan. Seseorang merasa damai karena mengetahui bahwa Tuhan memegang kontrol kehidupannya. Walaupun ia tidak mengerti mengapa semua ini terjadi, tapi ia yakin bahwa Tuhan bisa menggunakan apapun juga, termasuk “kehilangan” ini untuk kebaikannya.
-
Baca Artikel Menarik Lainnya :
Tuhan Kadang Membiarkan Badai Dalam Kehidupan Kita Untuk Mengubah Perspektif & Fokus Kita, Dari Fokus Pada Diri Sendiri Menjadi Fokus Pada-Nya
Penulis : Esther Idayanti
image : www.financial-lifefocus.com